Siang ini sekitar pukul 10 saya berkeliling di tempat buku mengenai mikroorganisme. Kemudian perhatian saya tertuju pada buku yang berjudul “Male Brain”; mengungkap misteri otak laki-laki. Yeah, sebenarnya saya lebih tertarik dengan judul yang serupa “Female Brain”. Karena meskipun saya sebagai perempuan, saya juga kadang masih bermasalah dengan kondisi psikis perempuan yang gampang berubah ^^v
Saya memutuskan meminjam “male brain”. Entah apa yang mendasari saya membaca tentang penelitian seorang dokter pada pemikiran laki-laki. Saya rasa tidak ada salahnya untuk dibaca. Karena barangkali bisa bermanfaat ketika suatu saat nanti hhe
Sebenarnya saya sedikit malas membaca buku terjemahan yang
terkesan kaku dan susah dicerna. Ya sedikit membuat berpikir lebih keras
ketimbang buku aseli Indonesia.
Saya belum membaca keseluruhan, namun ada bagian yang
menarik untuk saya kutip, dari buku “Male brain” tersebut.
“Ketika anak perempuan memiliki hubungan yang erat dengan
ayahnya, hal itu menetapkan tahapan untuk membina hubungan yang baik dengan
laki-laki dalam hidupnya”
Hmm.. susah difahami bukan?
Baiklah, saya sedikit menarik simpul yang terkesan ruwet
pada kalimat itu ^^v Ketika seorang perempuan memiliki hubungan yang baik
dengan ayahnya, dia sebenranya sudah siap menjalin kehidupan yang baik dengan
laki-laki lain (selain ayahnya). à
tau ah, bener apa nggak --
Suatu penelitian di Wisconsin menyebutkan ayah akan merasa
sangat dekat dengan putrinya, ketika si ayah dapat memecahkan masalah bersamanya.
Saya jadi ingat ketika dulu sering sekali berselisih dengan
Ayah. Saya merasa sangat tidak dewasa dan banyak menyebabkan komunikasi dan
hubungan merenggang. Namun, Alhamdulillah lambat laun komunikasi semakin baik
dan saya merasa tau apa yang Ayah saya sukai dan tidak sukai. Ya walaupun
beberapa kali tingkah laku saya masih menyulut kemarahan. *curhaat
Saya baru sadar ayah sangat menyukai sejarah. Jadi untuk
dekat dengan beliau, saya banyak berdiskusi hal tentang sejarah. Sejarah Islam
bahkan beliau cukup hafal nama dan tahun kejadian sahabat-sahabat rasulullah.
Saya juga menarik hati beliau dengan mendownloadkan aplikasi ‘kisah muslim’ di
Hp beliau –yang sukses membuat ayah saya terhibur.
Kembali ke topik, Kutipan dari buku “male brain” cukup
menginspirasi. Ketika seorang putri dalam masalah, dan Ayah mencoba memecahkan
masalah itu, maka si Ayah akan merasa lebih dekat dengan putrinya. Lebih dekat
dari sebelumnya. Lebih sayang juga tentunya. :’)
Saya jadi teringat kisah Umar bin Khattab yang mencarikan
calon untuk putrinya. Dengan segenap tenaga Umar menawarkan putrinya pada Abu
Bakar dan Ustman bin Affan.
Ya kisah ini mungkin sudah tak asing, namun kalau ditilik lebih jauh, Umar benar-benar membuktikan kecintaannya pada putrinya. Bahkan ia memilihkan calon (Abu Bakar dan Ustman) dari sahabat yang terbaik. Dan atas kehendak Alloh, Hafshah (putri Umar) justru dipersunting Rasulullah (manusia mulia utusan Alloh)
Ya kisah ini mungkin sudah tak asing, namun kalau ditilik lebih jauh, Umar benar-benar membuktikan kecintaannya pada putrinya. Bahkan ia memilihkan calon (Abu Bakar dan Ustman) dari sahabat yang terbaik. Dan atas kehendak Alloh, Hafshah (putri Umar) justru dipersunting Rasulullah (manusia mulia utusan Alloh)
Benar-benar terlihat perjuangan seorang ayah bukan?
mata saya juga berkaca-kaca ketika membaca kisah Zainab Binti Rasulullah. Mungkin orang-orang tidak banyak mengenal kisah Zainab. Mungkin kisah Fatimah lebih masyhur. Tapi coba lihat kisah Zainab, bagaimana peran ayah (Rasulullah) yang menyayangi putrinya.
Zainab binti Rasulullah adalah putri pertama rasul dari pernikahan dengan Khodijah. Zainab menikah sebelum datangnya wahyu.
Pada saat perang Badar, suami Zainab (abul Ash) menjadi tawanan kaum muslimin. Singkat cerita, rasulullah meminta tebusan abul Ash adalah pembebasan Zainab agar dapat hijrah ke madinah.
Akhirnya Zainab pun hijrah. Namun dalam perjalanan,
rombongan zainab diserang kaum musrikin yang menyebabkan Zainab keguguran (pada
saat itu ia hamil). Kemudian sesampainya di madinah, Rasulullah yang mendengar
peristiwa penyerangan itu, bersabda “Bila kalian mendapati si fulan dan si
fulan, maka bunuhlah dia”
Fulan dan fulan yang dimaksud adalah orang orang yang
menyerang Zainab. Wallohu alam
(sumber kisahmuslim.com)
Rasul benar-benar sosok yang mencintai putrinya bukan?
Setalah Zainab 6 tahun di madinah, atas hidayah Alloh, Abul
Ash masuk islam. Kemudian mereka dikumpulkan kembali pada pernikahan. Namun,
karena kejadian keguguran sewaktu penyerangan itu Zainab akhirnya wafat pada
usia yang sangat muda, 30 tahun.
Rasulullah pernah bersabda: “Dia adalah putri terbaikku, ia dirundung musibah disebabkan olehku”Saya membaca kisah diatas, sangat tersentuh akan kasih sayang yang dimiliki seorang ayah kepada putrinya.
Mungkin ayah lebih jarang mengekspresikan rasa cintanya pada seorang anak (dibandingkan ibu). Namun, ayah sebenarnya sangat perhatian terhadap apa yang dialami putrinya. Ayah siap menyelesaikan apa yang menjadi beban putrinya.
Sayangilah ayah selagi ada.. Banyaklah berdiskusi dan bercerita pada ayah. Karena seorang laki-laki (ayah) memliki ikatan batin tersendiri dengan putrinya.
Hanya sekedar Sharing^^
By the way, belum banyak yang saya baca dari buku "male brain". Jadi
belum banyak yang saya bahas hhe..
Mungkin mengetahui misteri pikiran laki-laki ada baiknya juga. Karena Ayah kita adalah laki-laki, mungkin ada yang memiliki kakak atau adik laki-laki, dan di kehidupan mendatang kita (para perempuan) harus siap dipimpin imam yang tentu laki-laki. Laki-laki shalih: ) aamiin
Tapi saya kurang merekomendasikan buku ini. hhe ^^ ya walaupun ada beberapa yang bisa diambil hikmahnya.
Buku sirah nabi, sirah sahabat, dan biografi para ulama lebih recommended ketimbang buku umum lainnya -jika ingin mempelajari kezuhudan, kewara'an lelaki sholih :))
Surabaya, 17 Jumadil Ula 1436 H / 08 Maret 2015
Mungkin mengetahui misteri pikiran laki-laki ada baiknya juga. Karena Ayah kita adalah laki-laki, mungkin ada yang memiliki kakak atau adik laki-laki, dan di kehidupan mendatang kita (para perempuan) harus siap dipimpin imam yang tentu laki-laki. Laki-laki shalih: ) aamiin
Tapi saya kurang merekomendasikan buku ini. hhe ^^ ya walaupun ada beberapa yang bisa diambil hikmahnya.
Buku sirah nabi, sirah sahabat, dan biografi para ulama lebih recommended ketimbang buku umum lainnya -jika ingin mempelajari kezuhudan, kewara'an lelaki sholih :))
Surabaya, 17 Jumadil Ula 1436 H / 08 Maret 2015
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
0 komentar:
Posting Komentar